Selasa, 28 Juni 2016

Cara Menghasilkan Karya Monumental



Bukan cuma sekedar menghasilkan tulisan yang mantap. Ini juga tentang mempermantap daya pikir kita.


Apa pun pekerjaan Anda, makin lama masa kerja berarti Anda semakin ahli di bidangnya. Demikian juga dalam khazanah kepenulisan. Semakin sering Anda berlatih menulis, semakin piawai Anda menulis. Dan tidak menutup kemungkinan, Anda menghasilkan karya yang monumental.

Adakah tolok ukur untuk mengatakan seseorang mahir menulis? Banyak jawaban bisa dikemukakan di lembar artikel ini namun yang jelas penulis dikatakan mahir bila ia tidak kesulitan untuk menguraikan pikirannya dalam bentuk tulisan.

Mengutarakan pikiran memang bukan soal mudah apalagi dalam bentuk tulisan. Kadang ada orator yang lisannnya begitu sempurna menguraikan pola pikirnya pada pendengar namun ia kesulitan saat diminta untuk menuliskannya dalam bentuk naskah sehingga sang orataor perlu bantuan penulis lain.

Ya, menulis seperti halnya pekerjaan lain, butuh konsistensi. Makin sering diasah maka tidak mustahil seseorang akan menjadi penulis yang handal. Pesan moralnya adalah, siapa pun bisa menjadi penulis asal punya komitmen kuat untuk menulis setiap hari.

Menulis juga akan mempermantap daya pikir kita. Ketika menulis maka mau tidak mau segala energi akan tercurah pada tema yang sedang Anda tulis. Untuk keperluan ini Anda secara suka rela mencari bahan-bahan tulisan. Ketika Anda berhasil menulis satu artikel berarti Anda telah berpikir kompeks tentang tema tersebut. Hal ini tentu akan membuat daya pikir Anda semakin berkembang.

Demikian sedikit pengalaman yang bisa saya tulis, semoga bermanfaat.


Surabaya, 29/06/2016

Cara Cepat dan Tuntas Menulis Cerita Pendek

1. Mencari ide  Ide bisa datang dari mana saja, jadi bawa buku kecil kemana saja Anda pergi. Tulis semua ide yang melintas di pikiran An...